Bagaimana Komposisi Yang Baik Dalam Fotografi

Tweet

Photo by Mattijn

Komposisi adalah kunci untuk sebuah foto yang menarik. Meskipun tidak terlepas dari teknis, fotografi pada dasarnya adalah sebuah bentuk seni, dan aspek yang paling penting adalah komposisi. Untuk meningkatkan keterampilan seni Anda, temukan foto yang Anda suka dan mempelajarinya, bertanya pada diri sendiri: apa sebenarnya yang saya suka gambar ini?
 

Subyek

Ketika Anda mengambil sebuah foto, mengidentifikasi apa subjek foto tersebut. 'seseorang' atau 'bangunan' itu saja tidak cukup. Anda perlu lebih jauh dan menentukan 'lekuk tubuh' atau 'bangunan batu runtuh' - sesuatu yang mengaktifkan indra Anda, bahwa Anda dapat menyentuh, merasakan, mencium, atau. Proses ini adalah langkah yang paling diabaikan dalam fotografi. Meskipun mungkin tergoda untuk mengambil foto dan terburu-buru, coba Anda mengambil waktu untuk lebih secara visual mengeksplorasi subjek dan melihat apa yang menarik bagi Anda. Tanyakan kepada diri sendiri: 'Apa tujuan dari foto ini?' Dan ' reaksi orang seperti apa yang saya inginkan, ketika melihat foto ini "?
 

Konteks

photo by Helen Betts

Berikutnya sebuah 'konteks' - latar belakang sederhana yang menambahkan relevansi, kontras, dan / atau lokasi subjek dapat ditambahkan dalam menemukan sebuah 'konteks' dalam dari ruang berbeda, Misalnya jika subjeknya adalah bangunan di latar belakang, dengan membuat kontek bunga atau orang di latar depan.

Sekarang menggabungkan keduanya dengan cara yang sederhana. bahwa foto yang bagus adalah subjek, konteks, dan tidak ada lagi. Hapus semua gambar yang menggangu dari subjek utama yang menjauhkan pesan dari foto Anda. Dapat lebih dekat - zoom in - dan crop seketat mungkin.
 

Penempatan Subyek 

truedslr.com

Penempatan subyek dalam frame yang menunjukkan relevansinya dengan kontek. penempatan subjek di tengah-tengah frame adalah tempat terlemah, statis, kusam, dan tidak memberikan nilai dengan kontek. Semakin bergerak menjauhkan subjek dari tengah frame, relevansi yang Anda berikan dengan konteks, maka usahakan sampai Anda mendapatkan keseimbangan yang tepat. manfaatkan  Rule of third atau/adalah aturan 1/3 bagian adalah petunjuk bagaimana caranya memposisikan obyek di 1/3 bagian dalam foto agar lebih enak dilihat. Tehnik ini juga termasuk dalam mengkomposisikan obyek kedalam satu frame, dengan posisi yang tepat mengikuti acuan aturan sepertiga itu.Aturan ini mungkin lebih tepat disebut sebagai panduan, sebab tidak selamanya penempatan obyek di 1/3 bagian foto itu nikmat untuk dilihat bergantung dari obyek dan hasil foto yang dihasilkan oleh fotografer, Setiap item memiliki 'berat' dan, seperti seorang pelayan mengisi nampan, Anda perlu menyeimbangkan beban di dalam bingkai.

 Bentuk Dan Garis

techdigest.tv

Menciptakan dampak dengan menggunakan garis nyata atau disimpulkan yang membawa mata pemirsa kedalam dan di sekitar gambar. Rel kereta, sungai, dan pagar adalah pilihan yang jelas, tetapi ada juga garis disimpulkan dari subjek untuk kontek. Garis memiliki efek halus. Garis horisontal adalah damai; diagonal yang dinamis atau tegang, dan kurva aktif dan sensual. Anda juga dapat menghubungkan garis di jalan atau bentuk, seperti segitiga.

Sebuah gambar adalah sebuah taman bermain untuk mata untuk mengeksplorasi, sehingga menyediakan jalur gerakan, dan beberapa ruang bagi mata untuk beristirahat.